Pages

Jumat, 22 Januari 2016

Jalan-jalan ke Cat’s Village


Trevel yang kami naiki berjalan. Aku tertidur... ketika bangun, aku sudah sampai di jalan Dipati Ukur Bandung. Kami turun, lalu ke restoran yang bernama Nasi GorengRempah Mafia. Mafia? Banyak penjahat dong... hahaha... tidak... hanya saja, nama-nama menunya berkaitan dengan mafia. Seperti... nasi goreng gengster, bandit, triad, brandal, dll. Mamaku pesan nasi goreng bandit, hihihi... Aku pesan nasi goreng kambing level 2.  karena kepedesan, kami terpaksa membungkusnya, lalu... mari berangkat ke Cat’sVillage! Habis itu kami naik angkot, lalu becak. Ketika sampai, ternyata cukup kecil bangunannya, padahal tadinya kupikir besar. Kami masuk lalu membeli tiket @Rp50,000,00 untuk satu jam. Kalau 1,5 jam,  jadi Rp65,000,00. Kalau beli paket berdua, @65,000,000 satu jam, dapat bonus cemilan dan minuman.

Lantai satu Cat's Village adalah kafe (menjual makanan dna minuman). Lantai dua adalah tempat kucing. kami disuruh buka sepatu lalu ganti dengan sandal yang disediakan, lalu cuci tangan dengan antiseptik. Lalu, aku naik tangga, dan masuk ke dalam ruangan. ruangannya juga kecil tapi di sana banyak kucing, ada yang ladi tiduran, duduk berdiri, dll. Ramai deh pokoknya! Di sana ada berbagai jenis, seperti... kucing lokal/domestik, Maine coon ( Kucing hutan [ baca: Minkun ] ) Persia, Anggora,dan Himalaya.